Bekham atau Hijamah
Terapi bekham merupakan harta karun sekaligus mukjizat nabi Muhammad SAW. Bekam sering membantu kesembuhan penderita penyakit kronis yang sulit disembuhkan dengan metode pengobatan manapun (Dr. Ahmad Razak Zaraf dalam buku Penyakit dan Terapi Bekamnya). Berbekam tiap bulan menjamin seseorang jauh dari penyakit darah tinggi, jantung, maag, kolesterol, diabet dan lain-lain.
Peralatan Bekam
1. Gelas Bekam, untuk penghisapan
2. Lancet, untuk membuat peradangan
3. Kapas untuk membersihkan darah yang keluar
4. Tempat sampah
5. Masker untuk pembekam
Langkah-langkah bekam
1. Berdoa/ berniat melaksanakan sunnah Nabi dalam pengobatan, semoga Allah SWT memberi kesembuhan.
2. Pasien lebih baik dengan posisi duduk.
3. Tentukan titik mana yang akan dibekam.
4. Olesi titik yang aka dibekam dengan minyak burung Bubut.
5. Pasang gelas bekam pada daerah yang akan dibekam, dan hisap dengan kekuatan sedang.
6. Geser-geser gelas bekam secukupnya untuk melemaskan kulit pada daerah yang diolesi minyak Burung Bubut sampai pasien merasa nyaman.
7. Setelah dirasa cukup, letakkan gelas bekam pada titik yang akan dibekam, dan hisap dengan kekuatan sedang sampai kuat. Tanyakan pada pasien tentang keadaannya. Apabila terasa sakit, hisapan bisa dikurangi.
8. Tunggu kira-kira 1 menit, kulit akan memerah.
9. Lepas gelas bekam dengan menarik kunci pembuka.
10. Ambil lancet untuk membuat peradangan (menyuntik dengan lancet) dengan jumlah suntikan sebanyak 17 suntiikan (gelas besar), 10 suntikan (gelas sedang), 7 suntikan (geelas kecil).
11. Tunggu 1 menit, dan bersihkan darah yang keluar dengan menggunakan kapas/ tissue.
12. Ulangi pembekaman pada titik yang sama sampai tiga kali (maksimal). Apabila pembekaman kedua tidak keluar darah, tidak perlu diulang sampai tiga kali.
13. Lakukan pembekaman pada titik yang lain bila perlu.
14. Pembekaman boleh langsung beberapa titik sesuai kondisi pasien.
15. Selesai bekam, berikan pasien dengan minuman penghangat, seperti kopi, madu, habbatussauda atau yang lain.
Orang-orang yang tidak boleh dibekam
1. Orang tua yang sakit parah (terlalu lemah)
2. Pada kulit berkudis
3. Pada perut yang baru saja makan berat.
4. Pada perut ibu mengandung
5. Pasien dengan tensi rendah
6. Orang terlalu lapar
7. Wanita melahirkan
8. Wanita sedang haid
9. Orang yang gemetaran pada kaki dan wajah
10. Orang yang lemah liver dan perutnya
11. Orang yang radang usus
12. ...
Terapi bekham merupakan harta karun sekaligus mukjizat nabi Muhammad SAW. Bekam sering membantu kesembuhan penderita penyakit kronis yang sulit disembuhkan dengan metode pengobatan manapun (Dr. Ahmad Razak Zaraf dalam buku Penyakit dan Terapi Bekamnya). Berbekam tiap bulan menjamin seseorang jauh dari penyakit darah tinggi, jantung, maag, kolesterol, diabet dan lain-lain.
Peralatan Bekam
1. Gelas Bekam, untuk penghisapan
2. Lancet, untuk membuat peradangan
3. Kapas untuk membersihkan darah yang keluar
4. Tempat sampah
5. Masker untuk pembekam
Langkah-langkah bekam
1. Berdoa/ berniat melaksanakan sunnah Nabi dalam pengobatan, semoga Allah SWT memberi kesembuhan.
2. Pasien lebih baik dengan posisi duduk.
3. Tentukan titik mana yang akan dibekam.
4. Olesi titik yang aka dibekam dengan minyak burung Bubut.
5. Pasang gelas bekam pada daerah yang akan dibekam, dan hisap dengan kekuatan sedang.
6. Geser-geser gelas bekam secukupnya untuk melemaskan kulit pada daerah yang diolesi minyak Burung Bubut sampai pasien merasa nyaman.
7. Setelah dirasa cukup, letakkan gelas bekam pada titik yang akan dibekam, dan hisap dengan kekuatan sedang sampai kuat. Tanyakan pada pasien tentang keadaannya. Apabila terasa sakit, hisapan bisa dikurangi.
8. Tunggu kira-kira 1 menit, kulit akan memerah.
9. Lepas gelas bekam dengan menarik kunci pembuka.
10. Ambil lancet untuk membuat peradangan (menyuntik dengan lancet) dengan jumlah suntikan sebanyak 17 suntiikan (gelas besar), 10 suntikan (gelas sedang), 7 suntikan (geelas kecil).
11. Tunggu 1 menit, dan bersihkan darah yang keluar dengan menggunakan kapas/ tissue.
12. Ulangi pembekaman pada titik yang sama sampai tiga kali (maksimal). Apabila pembekaman kedua tidak keluar darah, tidak perlu diulang sampai tiga kali.
13. Lakukan pembekaman pada titik yang lain bila perlu.
14. Pembekaman boleh langsung beberapa titik sesuai kondisi pasien.
15. Selesai bekam, berikan pasien dengan minuman penghangat, seperti kopi, madu, habbatussauda atau yang lain.
Orang-orang yang tidak boleh dibekam
1. Orang tua yang sakit parah (terlalu lemah)
2. Pada kulit berkudis
3. Pada perut yang baru saja makan berat.
4. Pada perut ibu mengandung
5. Pasien dengan tensi rendah
6. Orang terlalu lapar
7. Wanita melahirkan
8. Wanita sedang haid
9. Orang yang gemetaran pada kaki dan wajah
10. Orang yang lemah liver dan perutnya
11. Orang yang radang usus
12. ...